Rencana Pemerintah Kota (Pemko) Solok memberikan bonus kepada petugas kebersihan (pasukan kuning) manyusul keberhasilan Kota Solok meraih Piala Adipura lima kali berturut-turut direspon positif anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Solok. Namun DPRD Kota Solok menilai atas keberhasilan ini, Pemko Solok tidak hanya memberikan bonus dalam bentuk uang semata kepada pasukan kuning. bonus juga harus diberikan dalam bentuk lain, seperti pemberian beasiswa, jaminan kesehatan dan lainnya. “Rencana Pemko Solok untuk memberikan bonus sangat kita apresiasi. Namun kita menilai Pemko jangan hanya memberikan bonus dalam bentuk uang saja. tapi bagaimana Pemko juga memberikan bonus beasiswa kepada anak-anak pasukan kuning supaya bisa melanjutkan pendidikan,” kata Herdiyulis, anggota DPRD Kota Solok, Kamis (9/6/2011). Selain itu tambah Herdiyulis, Pemko Solok juga mesti memikirkan tingkat kesejahteraan petugas kebersihan. Selain honor dan gaji yang diterima pasukan kuning selama bertugas di Kota Solok, Pemko Solok juga wajib meindungi mereka dengan program jaminan kesehatan. “Kapan perlu rumah bila ada rumah pasukan kuning yang tidak layak hini, Pemko Solok mesti mendaftarkan rumah mereka kedalam program rehab rumah keluarga miskin. Sebab penghormatan ini pantas diperoleh pahlawan kebersihan Kota Solok ini,” tegas politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini. Disebutkan Herdiyulis, Piala Adipura yang diraih Kota Solok merupakan piala adipura satu-satunya yang diperoleh kabupaten/kota di Sumatera Barat. Ini membuktikan jika kualitas kebersihan lingkungan di Kota Solok terus terjaga setiap saat. Semua ini terjadi tidak terlepas dari peran dan kewajiban yang dilaksanakan pasukan kuning Kota Solok. Jadi selayaknya kita memberikan apresiasi lebih kepada pasukan kuning Kota Solok,” katanya. (*) sumber : http://www.sitinjaunews.com
Kamis, 02 Februari 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar